Sungailiat Triathlon 2017, Promosikan Pariwisata Bangka Belitung


Sebanyak 523 peserta berasal dari 16 Negara dan 16 Provinsi di Indonesia yang berasal dari 114 komunitas lari, renang dan sepeda mengikuti Sungailiat Triathlon 2017.

Seluruh peserta memadati pantai Tanjung Pesona, Sabtu pagi (22/4) untuk dilepas yakni katagori lompa yang pertama pengibaran bendera start pada pukul 06.30 WIB dilakukan Sekda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Yan Megawandi, katagori selanjutkan pada pukul 07.15 wib dilepas Bupati Bangka Tarmizi Saat dan katagori berikutnyanya diawali dengan menempuh rute renang.

Para peserta Sungailiat Triathlon 2017 mengikuti 3 katagori meliputi Long Distance (1,9 km renang, 90 km sepeda, 21,1 km  lari), Standart Distance (1,5 km renang, 40 km sepeda, 10 km lari) dan Sprint (750 m renang, 20 km sepeda, 5 km lari).
Sebelum mengibarkan bendera start Sekda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Yan Megawandi mengharapkan melalui Sungailiat Triathlon agar pariwisata di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan kabupaten Bangka khususnya akan semakin maju khususnya dibidang sport tourism.

“ Ini adalah event yang selalu dilaksanakan di Sungailiat kita harapkan dapat memajukan pariwisata di daerah ini,” kata Yan Megawandi.

Diharapkannya para peserta yang berasal dari berbagai negara dan provinsi untuk menyampaikan informasi tentang Sungailiat Triathlon  ke daerah asalnya masing – masing sehingga Sungailiat dan Bangka Belitungnya umumnya akan lebih dikenal.
Kesempatan itu Tim Percepatan 10 Destinasi Pariwisata Prioritas, Kementerian Pariwisata RI Larasati Sedyaningsih mengatakan, Sungailiat Triathlon adalah satu teknik pemasaran untuk menarik wisatawan, terutama wisatawan asing apa lagi  pesertanya berasal dari16 negara.

Menurutnya, hal ini sangat berguna bagi Bangka Belitung terutama dalam mempromosikan daerah ini hingga ke Manca Negara.
Sementara itu Bupati Bangka Tarmizi Saat menginginkan Sungailiat Triathlon untuk terus ditingkatkan dan dievaluasi pelaksanaannya.

Terselenggaranya Sungailiat Triathlon dijelaskannya, akan berdampak positif bagi kunjungan wisata di kabupaten Bangka, yang diharapkan dimasa mendatang akan berdampak positif baik bagi pembangunan pariwisata di daerah ini, khususnya di Sungailiat tahun 2017 yang akan dimulai pembangunann Kawasan Ekonomi Khusus pariwisata.

Selain itu menyemarakkan Triathlon juga digelar berbagai kegiatan lainnya serta adat budaya kabupaten Bangka diantaranya festival kuliner khas Bangka, Bazar kerajinan tangan dan souvenir, atraksi kesenian dan digelar adat Nganggung.
Hasil lengkap Sungailiat Triathlon 2017 untuk katagori sprint  distance putra, Juara I. Muhammad Ahlul Firman ( Tricamp Bandung), Juara II. Hari Rochman ( Emperailcyle Dunatek ) dan Juara III Febram Yulkhairil ( Emperailcyle Dunatek ).

Sprint distance putri, juara I. Inge Prasetyo, juara II. Wahyu Rianti dan juara III. Shanelya Hermansah

Standard distance putra, juara I. Ahlul Firman (Jawa Barat), juara II. Hari Rochman (Paskhas TNI) dan Juara III. Juhardan ( Bangka ).

Standard Distance putri, juara I. Rosanna Bille ( Inggris ), juara II. Michelle Chrispin (Australia), juara III. Katherine Mitchell ( Inggris ).

Para juara Sungailiat Triathlon 2017 menerima hadiah uang tunai, tropi dan medali. (Rustian)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENGUNJUNGI KAMPUNG ARAB MANADO

Gambar
Mengitari kota Manado, di kawasan pusat pertokaan dan pelabuhan kami bertemu beberapa kali pos penjagaan restribusi. Kendaraan yang melewati selalu dikenakan restribusi. Untuk itu kami berupaya menghindari agar tidak terkena pembayaran restribusi yang berulang kali. Tidak terasa sudah memasuki waktu Zuhur, untuk itu kami mencari Masjid terdekat. Bertemulah masjid di kampung Arab. Masjid Masyur Istiqlal Manado, yang ada di kampung Arab merupakan masjid satu – satunya di kawasan perkampungan yang sebagian besar di huni warga Manado keturunan Arab. Sejarah keberadaan warga Arab sendiri merupakan pedagang yang datang dari jazirah Arab ratusan lalu dan menetap hingga saat ini. Memasuki kampung Arab, akan bertemu pintu gerbang dengan sederetan rumah yang padat. Berjarak sekitar 100 m dari pintu gerbang kampung Arab, langsung berhadapan dengan sebuah kelenteng yang cukup besar. Menurut warga setempat kehidupan antara warga kampung Arab yang beragama Islam dan warga Thiong Hoa setempat
Baca selengkapnya

BELINYU BAKAL MEMILIKI 4 KELURAHAN BARU

Gambar
Empat bakal kelurahan baru di wilayah kecamatan Belinyu meliputi Romodong Indah, Air Asem, Mantung dan Belinyu akan terbentuk. Setelah Sabtu (19/12) Rancangan Peraturan Daerah ( Raperda ) tentang pembentukan kelurahan tersebut diterima dan disetujui DPRD Kabupaten Bangka menjadi Peraturan Daerah ( Perda ) dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Bangka yang berlangsung di Gedung DPRD di Sungailiat. Rapat dipimpin Ketua DPRD Parulian, S.Ip secara aklamasi 27 anggota dewan yang hadir menerima dan menyetujui raperda bersamaan dengan Raperda tentang Badan Permusyawaratan Desa, serta satu Raperda lainnya tentang Keuangan Desa dikembalikan ke eksekutif karena tidak dapat diterima menunggu lebih lengkapnya peraturan perundang - undangan yang mengaturnya. Ketua Pansus IX Herman CH mengatakan, Raperda tentang pembentukan kelurahan juga mendengarkan usulan dari masyarakat Belinyu, serta dilakukan pembahasan dengan instansi terkait serta kementerian Dalam Negeri. Dengan diterim
Baca selengkapnya